Ganjar Pranowo Belum Bisa Ungguli Prabowo Subianto, 39,8% vs 46,1% di Survei Poltracking Indonesia

Avatar photo

- Pewarta

Minggu, 8 Oktober 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto saat bersama Masyarakat. (Facbook.com/@Prabowo Subianto)

Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto saat bersama Masyarakat. (Facbook.com/@Prabowo Subianto)

INFOMARITIM.COM – Elektabilitas Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto unggul jauh melampaui mantan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.

Hal itu terungkap dalam simulasi head to head terbaru lembaga survei Poltracking Indonesia yang dirilis pada Sabtu, 7 Oktober 2023.

Dalam survei tersebut, Prabowo Subianto memperoleh 46,1% suara responden, sementara Ganjar dengan 39,8%.

Direktur Eksekutif Poltracking Hanta Yuda kemudian menjelaskan, selisih elektabilitas Prabowo Subianto dan Ganjar sebesar 6,3% telah melampaui margin of error dalam survei ini.

“Jika kita hadap-hadapkan di sini (Prabowo Subianto dan Ganjar), praktis jaraknya kemudian melebar di luar margin.”

Baca artikel lainnya di sini: Survei Poltracking Sebut Pemilih Partai Gerindra dan PAN Solid Usung Erick Thohir sebagai Cawapres Terkuat

“Jadi, ini di luar 2,9%, unggul Prabowo di angka 46,1%. Kemudian, Ganjar Pranowo 39,8%. Yang menjawab tidak tahu/tidak jawab 14,1%,” jelas Hanta Yuda.

Perbedaan elektabilitas Prabowo Subianto versus Ganjar yang melampaui margin of error dijelaskan Hanta Yuda turut disebabkan karena adanya pergeseran dari pemilih Anies kepada Prabowo.

Analisis tersebut kemudian didasari oleh menyusutnya angka “tidak tahu/tidak jawab” (TTJ) di antara head to head para calon presiden (capres).

Dalam survei kali ini, head to head Prabowo Subianto versus Anies memiliki persentase TTJ sebesar 20,5%.

Sementara Prabowo Subianto versus Ganjar, angka TTJ-nya cenderung menurun, menjadi 14,1%.

Rilisbisnis.com mendukung program publikasi press release di media khusus ekonomi & bisnis untuk memulihankan citra yang kurang baik ataupun untuk meningkatan reputasi para pebisnis/entrepreneur, korporasi, institusi ataupun merek/brand produk.

“Jika kita pasangkan tadi di head to head yang ada Anies, TTJ (tidak tahu/tidak jawab) itu 20%,” kata Hanta

“Artinya apa? Hal penting yang ingin saya sampaikan adalah ada perpindahan dari pemilih Anies yang masuk ke Prabowo”.

“Yang kemudian menyebabkan angka kedua bacapres (Prabowo versus Ganjar) berada di luar margin, unggul Prabowo.”

“Itu poin penting yang bisa kita tafsir dari hasil ini, karena TTJ menyusut di 14,1%,” pungkasnya.

Survei Poltracking Indonesia kali ini mengusung tema “Kekuatan Politik Elektoral Menuju Pendaftaran Capres-Cawapres 2024” dan dilakukan pada periode 3-9 September 2023.

Jumlah responden pada survei ini sebanyak 1.220 orang, di mana pemilihan sampel dilakukan dengan metode multistage random sampling.

Margin of error survei ini mencapai +/- 2,9% pada tingkat kepercayaan sebesar 95%.***

Berita Terkait

Politisi PDIP Tanggapi Soal Wacana Pendirian Pangkalan Militer Pihak Asing di Wilayah Indonesia
Sri Mulyani Indrawati dan Airlangga Hartarto Langsung Klarifikasi Usai Dikabarkan Mundur dari Kabinet Merah Puti
Geledah Rumah Kades dan Kantor Kepala Desa Kohod, Bareskrim Polri Juga Sebut Tèlah Periksa Kades Arsin
Soal Rencana Perombakan Kabinet di Internal Kabinet Merah Putih, Mensesneg Prasetyo Hadi Buka Suara
Kepala Desa Kohod, Arsin Tak Penuhi Undangan Panggilan Penyidik, Bareskrim Polri Siap Panggil Paksa
Aksi Pemagaran Laut Dicurigai untuk Bentuk Lahan Reklamasi, Sertifikat Laut Merupakan Tindakan Ilegal
Soal Dterbitkannya Sertifikat HGB dan SHM di Laut Banten, Ombudsman RI Minta Kejelasan Nusron Wahid
Indonesia Negara Kaya, Prabowo Subianto Ungkap Indonesia Mampu Bangkit dengan Disiplin dan Efisien

Berita Terkait

Rabu, 16 April 2025 - 08:35 WIB

Politisi PDIP Tanggapi Soal Wacana Pendirian Pangkalan Militer Pihak Asing di Wilayah Indonesia

Kamis, 20 Maret 2025 - 08:36 WIB

Sri Mulyani Indrawati dan Airlangga Hartarto Langsung Klarifikasi Usai Dikabarkan Mundur dari Kabinet Merah Puti

Selasa, 11 Februari 2025 - 09:10 WIB

Geledah Rumah Kades dan Kantor Kepala Desa Kohod, Bareskrim Polri Juga Sebut Tèlah Periksa Kades Arsin

Kamis, 6 Februari 2025 - 19:50 WIB

Soal Rencana Perombakan Kabinet di Internal Kabinet Merah Putih, Mensesneg Prasetyo Hadi Buka Suara

Rabu, 5 Februari 2025 - 09:01 WIB

Kepala Desa Kohod, Arsin Tak Penuhi Undangan Panggilan Penyidik, Bareskrim Polri Siap Panggil Paksa

Berita Terbaru