KPK Beber Alasan Belum Umumkan Hasil Analisis Terkait Klarifikasi Kaesang ‘Nebeng’ Jet Pribadi ke AS

Avatar photo

- Pewarta

Selasa, 24 September 2024 - 15:50 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

INFOMARITIM.COM – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) beber alasan pihaknya belum mengumumkan hasil analisis laporan klarifikasi yang dibuat oleh Kaesang Pangarep.

Namun demikian KPK sudah menggelar rapat pimpinan untuk memaparkan hasil analisis laporan klarifikasi kepada pimpinan KPK.

Sebelumnya, Deputi Pencegahan dan Monitoring KPK Pahala Nainggolan pada hari Senin (23/9/2024) mengatakan bahwa analisis telah selesai.

Analisis itu terkait dengan laporan klarifikasi yang dibuat oleh Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kaesang Pangarep soal “nebeng” jet pribadi ke Amerika Serikat.

“Sudah rampung. Hari ini saya kirim ke pimpinan. Nanti pimpinan yang umumkan,” kata Pahala saat dikonfirmasi di Jakarta..

Pahala tidak bisa memastikan kapan pimpinan KPK akan mengumumkan hasil temuan jajarannya.

Namun, dia memperkirakan pimpinan KPK akan mengumumkan hasil analisis tersebut dalam waktu dekat.

Belum Bisa Diumumkan karena Masih Poses Administrasi yang Harus Dilengkapi

Juru Bicara KPK Tessa Mahardhika di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Selatan juga menyampaikan hal yang sama.

Tessa juga berharap agar hasil laporan tersebut bisa segera diumumkan dalam pekan ini.

“Kita tunggu pengumumannya yang harapannya tidak dalam waktu lama, mungkin minggu ini bisa disampaikan.”

“Saya pikir masyarakat juga menunggu hasil analisis laporan dugaan gratifikasi saudara KP ini,” tuturnya.

Rilisbisnis.com mendukung program publikasi press release di media khusus ekonomi & bisnis untuk memulihankan citra yang kurang baik ataupun untuk meningkatan reputasi para pebisnis/entrepreneur, korporasi, institusi ataupun merek/brand produk.

Jajaran pimpinan KPK juga telah mengambil keputusan soal laporan klarifikasi yang dibuat oleh Kaesang.

Namun, saat ini hasilnya belum bisa diumumkan karena masih ada proses administrasi yang harus dilengkapi.

“Posisinya atau prosesnya saat ini masih penyelesaian administratif,” ujarnya.

Tessa Mahardika mengatakan bahwa pihak KPK memahami keinginan publik.

Publik menginginkan agar hasilnya segera dipublikasikan agar tidak menimbulkan polemik berkepanjangan.

Sebut Sebagai Warga Negara yang Baik, Kaesang Pangarep Datangi Kantor KPK

Sebelumnya, Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep mendatangi Kantor KPK pada hari Selasa (16/9/2024) untuk memberikan klarifikasi terkait penggunaan jet pribadi.

“Kedatangan saya ke KPK sebagai warga negara yang baik, saya bukan penyelenggara negara, saya bukan pejabat.”

“Saya datang ke sini, bukan karena undangan, bukan karena panggilan, melainkan inisiatif saya,” kata Kaesang di Gedung Pusat Edukasi Antikorupsi KPK, Jakarta Selatan.

Kaesang menyebutkan salah satu hal yang diklarifikasi kepada KPK adalah soal penggunaan jet pribadi dalam perjalanan ke Amerika Serikat.

“Tadi saya juga di dalam mengklarifikasi mengenai perjalanan saya pada tanggal 18 Agustus ke Amerika Serikat, yang numpang atau bahasa bekennya nebenglah, nebeng pesawatnya teman saya,” ujarnya.

Namun, Kaesang tidak menjelaskan lebih lanjut mengenai perjalanannya. Dia malah mengatakan agar pertanyaan tersebut diarahkan kepada pihak KPK.

“Jadi, intinya untuk lebih lanjutnya bisa ditanyakan ke KPK untuk lebih detailnya dan lebih lanjutnya,” kata Kaesang.***

Sempatkan untuk membaca berbagai berita dan informasi seputar ekonomi dan bisnis lainnya di media Infokumkm.com dan Harianinvestor.com

Jangan lewatkan juga menyimak berita dan informasi terkini mengenai politik, hukum, dan nasional melalui media Adilmakmur.co.id dan Aktuil.com

Portal berita ini menerima konten video dengan durasi maksimal 30 detik (ukuran dan format video untuk plaftform Youtube atau Dailymotion) dengan teks narasi maksimal 15 paragraf. Kirim lewat WA Center: 085315557788.

Sedangkan untuk publikasi press release serentak di puluhan media lainnya, klik Rilisbisnis.com (khusus media ekbis) dan Jasasiaranpers.com (media nasional)

Atau hubungi langsung WhatsApp Center Rilispers.com (Pusat Siaran Pers Indonesia /PSPI): 085315557788, 087815557788, 08111157788.

Klik Persrilis.com untuk menerbitkan press release di portal berita ini, atau pun secara serentak di puluhan, ratusan, bahkan 1.000+ jaringan media online.

Pastikan juga download aplikasi Hallo.id di di Playstore (Android) dan Appstore (iphone), untuk mendapatkan aneka artikel yang menarik. Media Hallo.id dapat diakses melalui Google News. Terima kasih.

Peluang bagi aktivis pers pelajar, pers mahasiswa, dan muda/mudi untuk dilatih menulis berita secara online, dan praktek liputan langsung menjadi jurnalis muda di media ini. Kirim CV dan karya tulis, ke WA Center: 087815557788.

Berita Terkait

Presiden Prabowo Perintahkan Jaksa Agung Tindak Kasus Perizinan Tak Sah, Termasuk Pemagaran Laut Banten?
Prabowo Subianto Perintahkan Jaksa Agung dan Seluruh Jaksa Fokus Tindak Kasus Perizinan yang Tak Sah
Prabowo Subianto dan Anwar Ibrahim Bertemu di Rumah Tangsi Malaysia, Bahas Hubungan Bilateral
Ada Pejabat Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Disebut Jaksa Agung Burhanuddin Jadi Tersangka
Mantan GM PT Antam Tbk Abdul Hadi Aviciena Divonis Lebih Ringan dari Tuntutan, Didakwa Rugikan Rp92,25 Miliar
Persrilis.com Mengucapkan Selamat Tahun Baru 2025, Raih Prestasi dan Pencapaian yang Lebih Baik Lagi!
KPK Geledah Kantor Bank Indonesia, Dugaan Penyalahgunaan Dana Corporate Social Responsibility
Seorang Berhasil Dievakuasi dan 2 Lagi dalam Pencarian, 3 Penambang Terjebak di Tambang Emas Minahasa
Jasasiaranpers.com dan media online ini mendukung program manajemen reputasi melalui publikasi press release untuk institusi, organisasi dan merek/brand produk. Manajemen reputasi juga penting bagi kalangan birokrat, politisi, pengusaha, selebriti dan tokoh publik.

Berita Terkait

Kamis, 16 Januari 2025 - 15:11 WIB

Sampaikan Sejumlah Alasan, Ombudsman Desak KKP untuk Segera Bongkar Pagar Laut Sepanjang 30,16 Km

Kamis, 16 Januari 2025 - 14:18 WIB

Belum Bongkar Pemagaran Laut Banten yang Membentang Disepanjang Laut Pantura, KKP Ungkap Alasannya

Kamis, 16 Januari 2025 - 13:50 WIB

ORI Kesulitan Terƙait Pihak yang Bertanggung Jawab dalam Pemagaran Laut Banten Sepanjang 30,16 Km

Senin, 13 Januari 2025 - 10:59 WIB

Soal Pemagaran Laut Banten Sepanjang 30,16 Km, Ini Tanggapan Menko Infra Agus Harimurti Yudhoyono

Senin, 13 Januari 2025 - 09:58 WIB

Dituding Terkait Pemagaran Laut di Tangerang, Banten, Pihak Pantai Indah Kosambi (PIK) 2 Beri Tanggapan

Senin, 30 Desember 2024 - 19:30 WIB

Butuh Anggaran Rp1,5 Triliun, Agus Harimurti Yudhoyono: Untuk Peremajaan dan Pengadaan Kapal Laut Baru

Kamis, 12 Desember 2024 - 11:57 WIB

Jumlah Pulau di Indonesia Bertambah 63 Pulau Baru, Begini Penjelasan Badan Informasi Geospasial

Kamis, 12 Desember 2024 - 08:03 WIB

Dukung Program Hilirisasi, KKP Tingkatkan Produksi Perikanan di Hulu dari Budidaya dan Perikanan Tangkap

Berita Terbaru