Komitmen Wujudkan Swasembada Pangan, 2025 Pemerintah Stop Impor Beras, Garam, Jagung, dan Gula

Avatar photo

- Pewarta

Senin, 30 Desember 2024 - 07:11 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Menko Pangan Zulkifli Hasan. (Facebook.com @Zulkifli Hasan)

Menko Pangan Zulkifli Hasan. (Facebook.com @Zulkifli Hasan)

INFOMAIRITIM.COM – Pada 2025 pemerintah secara berkala mulai tidak melaksanakan impor pangan untuk mendukung swasembada pangan nasional.

Komitmen untuk mewujudkan swasembada pangan tersebut salah satunya dengan mengurangi ketergantungan impor pangan yang dimulai pada 2025 ini.

Dikutip Pangannews.com, pemerintah juga tidak akan melakukan impor garam sebab produksi garam petani mencukupi.

Juga tidak melakukan impor jagung pakan ternak serta tidak akan impor gula.

Menteri Koordinator (Menko) Bidang Pangan Zulkifli Hasan mengatakan hal itu saat pelaksanaan rapat koordinasi pangan di Bandarlampung, Sabtu (28/12/2024).

“Swasembada pangan ini menjadi program prioritas utama pemerintah dari awal pencapaian target di 2029 tapi ini dimajukan ke 2027.”

“Sehingga semua harus bekerja keras dan berkomitmen mewujudkan ini,” ujar Zulkifli Hasan.

“Kami memutuskan tahun depan tidak impor beras, agar petani bisa tanam padi yang banyak serta harga di pasaran bagus,” katanya.

“Jadi sudah ada empat komoditas yang tahun depan kita tidak impor, nanti berkala akan ada komoditas lain yang akan dioptimalkan produksinya di dalam negeri sehingga menguntungkan kita.”

“Selama ini kita impor pangan sampai 30 juta ton, hidup kita tergantung dari impor gandum, gula, beras, buah-buahan, kopi.”

“San sekarang waktunya swasembada pangan, kemudian swasembada air, energi dan hilirisasi yang kita tuju di akhir,” ucap dia.

Rilisbisnis.com mendukung program publikasi press release di media khusus ekonomi & bisnis untuk memulihankan citra yang kurang baik ataupun untuk meningkatan reputasi para pebisnis/entrepreneur, korporasi, institusi ataupun merek/brand produk.

Ia menjelaskan selama ini sektor pertanian secara nasional dalam perkembangannya cukup tertinggal akibat banyak hal.

Sehingga saat ini dengan dukungan dari Presiden melalui program prioritasnya dan dari pemerintah provinsi, kabupaten dan kota menjadi waktu yang tepat untuk mewujudkan swasembada pangan.

“Semua harus satu tim kompak, dan kolaboratif sebab ini waktunya membangun swasembada pangan nasional, serta meninggalkan ketergantungan impor pangan,” tambahnya.***

Sempatkan untuk membaca berbagai berita dan informasi seputar ekonomi dan bisnis lainnya di media Sawitpost.com dan Koperasipost.com

Jangan lewatkan juga menyimak berita dan informasi terkini mengenai politik, hukum, dan nasional melalui media Hello.id dan Sentranews.com

Sedangkan untuk publikasi press release serentak di puluhan media lainnya, klik Rilisbisnis.com (khusus media ekbis) dan Jasasiaranpers.com (media nasional)

Atau hubungi langsung WhatsApp Center Rilispers.com (Pusat Siaran Pers Indonesia /PSPI): 08531555778808781555778808111157788.

Klik Persrilis.com untuk menerbitkan press release di portal berita ini, atau pun secara serentak di puluhan, ratusan, bahkan 1.000+ jaringan media online.

Pastikan juga download aplikasi Hallo.id di di Playstore (Android) dan Appstore (iphone), untuk mendapatkan aneka artikel yang menarik. Media Hallo.id dapat diakses melalui Google News. Terima kasih.

Berita Terkait

Menteri ESDM Bahlil Lahadalia Pastikan Tak Ada Lagi Impor Solar Saat Implementasi Biofuel B50 pada 2026
Hingga November 2024 Catat Rp556,53 Triliun.Bappebti: Nillai Transaksi Aset Kripto 2025 akan Meningkat
Perusahaan Tiongkok Zhuhai Hongwan Ocean Fisheries akan Bangun Sistem Perikanan di Maluku dan Papua
Asosiasi Perusahaan PR Indonesia Kerja Sama dengan Sapulangit Media Center, Sosialisasi Kegiatan Organisasi
Sebut Kelapa Sawit Indonesia Strategis, Presiden Prabowo Subianto: Banyak Negara Takut Tak Dapatkan
Segenap Tim Rilispers.com Mengucapkan Selamat Hari Natal 2024, Kiranya Damai Natal Besertamu
Pembangunan Infrastruktur Transportasi yang Masif, Dorong Kenaikan Pembelian Rumah hingga 21 Persen
Holding BUMN MIND ID Minta Pembatasan Jumlah Smelter Melalui Moratorium Perizinan, Ini Alasannya
Jasasiaranpers.com dan media online ini mendukung program manajemen reputasi melalui publikasi press release untuk institusi, organisasi dan merek/brand produk. Manajemen reputasi juga penting bagi kalangan birokrat, politisi, pengusaha, selebriti dan tokoh publik.

Berita Terkait

Kamis, 9 Januari 2025 - 16:03 WIB

Donald Trump Ingin Ubah Nama Teluk Meksiko Jadi Teluk Amerika, Presiden Meksiko Beri Tanggapan

Kamis, 26 Desember 2024 - 10:10 WIB

Salah Satunya Negara Indonesia, Sebanyak 9 Negara Disepakati untuk Jadi Anggota Perkumpulan BRICS

Senin, 9 Desember 2024 - 20:02 WIB

Presiden Suriah Bashar al-Assaddan dan Anggota Keluarganya Dikabarkan Telah Tiba di Moskow

Kamis, 7 November 2024 - 06:43 WIB

Capres Amerika Serikat dari Partai Republik Donald Trump Menangi Pemilihan Presiden AS 2024

Minggu, 1 September 2024 - 16:41 WIB

Kerjasama BNSP dan KMF: Langkah Penting dalam Mewujudkan Industri Halal Global dengan Sertifikasi Kompetensi

Sabtu, 20 Juli 2024 - 14:41 WIB

Soal Gangguan Teknologi Informasi Secara Global, Pihak CrowdStrike Sampaikan Permohonan Maaf

Kamis, 18 Juli 2024 - 09:41 WIB

Donald Trump Ungkap Alasan Tunjuk JD Vance Sebagai Wapres untuk Maju dalam Pilpres Amerika Serikat

Senin, 15 Juli 2024 - 15:18 WIB

Dihantam Serangan Drone Ukraina, Kilang Minyak Klintsy di Wilayah Bryansk, Rusia Terbakar

Berita Terbaru