INFOMARITIM.COM – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta mengimbau warga untuk mewaspadai potensi banjir rob pada 21-27 Januari 2024.
Khususnya warga Jakarta yang tinggal atau beraktivitas di sekitar pesisir Jakarta.
Potensi banjir rob terjadi seiring dengan adanya fenomena bulan purnama yang berdampak pada meningkatnya tinggi gelombang air laut.
Demikian disampaikan oleh Kepala Pelaksana BPBD DKI Jakarta, Isnawa Adji kepada wartawan dikutip pada Rabu 23 Januari 2024.
Baca Juga:
Soal Dterbitkannya Sertifikat HGB dan SHM di Laut Banten, Ombudsman RI Minta Kejelasan Nusron Wahid
Resmikan 37 Proyek Listrik di 18 Provinsi, Presiden Prabowo Subianto: Kita Menuju Swasembada Energi
Indonesia Negara Kaya, Prabowo Subianto Ungkap Indonesia Mampu Bangkit dengan Disiplin dan Efisien
“Adanya fenomena fase bulan purnama berpotensi meningkatkan ketinggian pasang air laut maksimum,” ujar Isnawa Adji.
Baca artikel lainnya di sini :Apakah Presiden akan Ambil Kesempatan untuk Berkampanye atau Tidak? Begini Tanggapan Jokowi
Adapun sejumlah wilayah di DKI Jakarta sisi Utara yang berpotensi terdampak banjir rob meliputi lima kelurahan.
Yakni Ancol, Penjaringan, Pluit, Kapuk Muara, Kamal Muara, Muara Angke, Kalibaru, Cilincing, hingga Kamal.
Baca Juga:
Minta Bantuan Pihak Kepolisian, KKP Panggil Nelayan yang Klaim Pasang Pagar Laut Tak Pernah Datang
Berdasarkan informasi dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyebut puncak pasang maksimum terjadi pada pagi menuju siang hari yakni pukul 07.00 – 11.00 WIB.
Lihat konten video lainnya, di sini: Disaksikan Jokowi, Prabowo Serahkan Pesawat Keempat C-130J Super Hercules untuk TNI AU
“(Warga) diimbau mengantisipasi dampak pasang maksimum air laut yang berpotensi terjadinya banjir pesisir atau rob,” tukasnya.***