INFOMARITIM.COM – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta mengimbau warga untuk mewaspadai potensi banjir rob pada 21-27 Januari 2024.
Khususnya warga Jakarta yang tinggal atau beraktivitas di sekitar pesisir Jakarta.
Potensi banjir rob terjadi seiring dengan adanya fenomena bulan purnama yang berdampak pada meningkatnya tinggi gelombang air laut.
Demikian disampaikan oleh Kepala Pelaksana BPBD DKI Jakarta, Isnawa Adji kepada wartawan dikutip pada Rabu 23 Januari 2024.
Baca Juga:
Soal Tren Deflasi yang Terjadi Selama 5 Bun Beruntun, Ini Penjelasan Menkeu Sri Mulyani Indrawati
Daftar Harta dan Kekayaan Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) Periode 2024-2029 Ahmad Muzani
“Adanya fenomena fase bulan purnama berpotensi meningkatkan ketinggian pasang air laut maksimum,” ujar Isnawa Adji.
Baca artikel lainnya di sini :Apakah Presiden akan Ambil Kesempatan untuk Berkampanye atau Tidak? Begini Tanggapan Jokowi
Adapun sejumlah wilayah di DKI Jakarta sisi Utara yang berpotensi terdampak banjir rob meliputi lima kelurahan.
Yakni Ancol, Penjaringan, Pluit, Kapuk Muara, Kamal Muara, Muara Angke, Kalibaru, Cilincing, hingga Kamal.
Baca Juga:
Indonesia pada Periode September 2024 Alami Deflasi Sebesar -0,12 Persen, BPS Ungkap Alasannya
Berdasarkan informasi dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyebut puncak pasang maksimum terjadi pada pagi menuju siang hari yakni pukul 07.00 – 11.00 WIB.
Lihat konten video lainnya, di sini: Disaksikan Jokowi, Prabowo Serahkan Pesawat Keempat C-130J Super Hercules untuk TNI AU
“(Warga) diimbau mengantisipasi dampak pasang maksimum air laut yang berpotensi terjadinya banjir pesisir atau rob,” tukasnya.***